Liputan6.com, Jakarta – Generasi terbaru Mini Cooper S EV atau Mini Electric dikabarkan siap diperkenalkan. Di Indonesia sendiri, generasi pertama Mini Electric sendiri telah dirilis pada Juni 2022.

Dilansir dari carscoops, pihak Mini memamerkan sejumlah gambar yang memperlihatkan eksterior Cooper S EV 2025.

Berdasarkan gambar tersebut, Mini Electric generasi baru terlihat telah mengadopsi gaya yang lebih cerdas dan modern. Namun, secara desain sendiri tidak ada perubahan yang signifikan.

Jika dilihat dari bumper depan, mobil listrik tersebut masih mencerminkan DNA generasi lamanya yang mengusung gaya retro-modern. Meski tidak diubah secara radikal, tetap ada beberapa perubahan detail yang dapat diidentifikasi.

Salah satunya seperti, lampu depan yang tampak lebih besar dengan tambahan LED baru yang dipasang secara horizontal. Selain itu, perubahan jelas yang dapat terlihat adalah ventilasi samping di bagian bemper depan telah diratakan atau dihilangkan.

Di sisi lain, bagian belakang Mini Electric generasi terbaru ini juga memiliki beberapa ubahan. Jika dibandingkan dengan model lamanya, bagian belakang Cooper Electric terbaru ini memiliki tampilan yang lebih tajam.

Contohnya seperti, lampu belakang berbentuk persegi panjang yang diubah jadi segitiga. Kemudian kedua lampu belakang tersebut dihubungkan dengan aksen garis trim hitam yang membuatnya terlihat lebih modern.

Performa
Sementara itu, untuk spesifikasi mobil listrik ini akan ditenagai dengan baterai 54 kWh dengan jarak tempuh 402 km. Sebagai perbandingan, model lamanya mendapatkan baterai 40 kWh dengan jarak tempuh 322 km.

Peningkatan tersebut dapat dibilang cukup signifikan jika dibandingkan dengan adik kandungnya. Sayangnya, Mini masih belum memberi bocoran soal tenaga dan performa Mini Cooper S EV generasi terbaru.

Selain itu, juga belum ada informasi jelas soal kapan perilisan mobil ini. Sepertinya para pecinta Mini Cooper masih harus sabar menunggu kedua informasi tersebut.